Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari September, 2009

Setting IP Address Pada Linux Debian

Dalam melakukan configurasi dan pembuatan ip-Address ada beberapa cara antara lain sbb : root # ifconfig eth0 192.168.0.1 netmask 255.255.255.0 configurasi seperti diatas bersifat temporary atau sementara bila komputer reboot maka ip-address kembali seperti semula. root # nano /etc/network/interfaces # This file describes the network interfaces available on your system # and how to activate them. For more information, see interfaces(5). # The loopback network interface auto lo iface lo inet loopback # The primary network interface allow-hotplug eth0 iface eth0 inet static address 192.168.0.2 netmask 255.255.255.0 network 192.168.0.0 broadcast 192.168.0.255 gateway 192.168.0.2 # dns-* options are implemented by the resolvconf package, if installed dns-nameservers 192.168.0.2 dns-search (domain name) root # /etc/init.d/networking restart

Perintah Dasar Pada Linux

ls : melihat isi direktori yang aktif contoh : debian:/# cd /root debian:/root# ls – à menampilkan isi direktori root cat : melihat isi file secara keseluruhan contoh : debian :/# cat [ nama_file ] more : menampilkan isi file per layer contoh : debian :/#more [ nama_file ] tail : menampilkan sepuluh baris terakhir contoh : debian :/#tail [ nama_file ] less : melihat isi file tetapi yang bisa discroll contoh : debian :/#less [ nama_file ] cp : mengkopi file contoh : debian :/#cp file1 /home —- à mengkopi file1 dari root ke direktori home mv : memindahkan file contoh : debian:/#mv file1 /home rm : menghapus file ...