Percaya atau tidak, para lulusan baru baru (fresh graduates) memiliki beban hidup yang berat dari sangkaan orang2 (dengan catatan: sang freshgraduate ini sudah tidak menerima bantuan dana dari ortunya). bayangkan saja, mereka masih berusia 20-an, konon itu usia dimana seseorang masih mencari jatidiri (entah hilang kemana jatidiri itu). usia itu adalah awal masa pembuktian bahwa mereka “bisa”. bahwa semua masa sekolah yang telah dilewati akhirnya berujung pada kesuksesan. bahwa mereka mampu mendapat penghasilan lewat perusahaan bonafid. mereka ingin “dilihat” oleh keluarga dan teman-temannya. sayangnya, mencari pekerjaan itu tidak mudah. kalaupun dapat, mereka belum tentu bisa menentukan tingkatan gaji. sudah dapatnya susah, kerjanya berat, seringkali tidak sesuai dengan bidangnya, gaji minim, eeehhh masih diplonco juga oleh seniornya. itulah nasib fresh graduates. tunggu, benarkah tulisan diatas? benarkah mereka memiliki beban (berat)? yang namanya beban, hanya akan muncu...